5 Cara Mudah Melindungi WhatsApp dari Hacker

Keberadaan WhatsApp sangat menguntungkan bagi
para penggunanya,tapi disisi lain,
kepopuleran WhatsApp bisa di salah
gunakan oleh orang-ornag yang tidak bertanggung jawab.
foto/pixabay

Mengutip laman liputan6, diperkirakan pengguna WhatsApp mencapai 1 miliar pengguna diseluruh dunia. Ini sungguh fantastis, bagaiamana tidak, aplikasi pesan instan ini bisa dikatakan masih merajai pasar untuk saat ini.

Baca juga: Mengenali apa itu malware dan bahayanya

Dengan jumlah yang fantastis tersebut, WhatsApp bisa di salahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab, seperti mencuri data penting pengguna. Maka dari itu, kita sebagai pengguna lebih berhati-hati menggunakan aplikasi pesan insatan ini. Nah untuk itu, berikut ini kami berikan sedikit tips untuk menjaga whatsApp agar tetap aman.

1. Gunakan aplikasi WhatsApp yang resmi untuk versi desktop/komputer

Jangan asal instal aplikasi WhatsApp versi desktop/komputer yang tidak jelas sumbernya. Sebenarnya ini juga berlaku untuk versi smartphone. Kita harus lebih hati-hati untuk menginstal aplikasi WhatsApp.

Banyak aplikasi WhatsApp yang tidak resmi dengan memberikan iming-iming fitur yang keren, padahal, itu bisa jadi dibuat oleh orang yang tidak bertanggung jawab yang telah memodifikasi aplikasi tersebut. Misalnya, aplikasi WhatsApp ilegal tersebut telah disusupi backdoor dan sebagainya. Maka dari itu, kita sebagai pengguna harus berhati-hati sebelum instal aplikasi WhatsApp.

2. Berhati-hati terhadap tautan palsu

Kadang kita sering mendapatkan SMS yang mengatakan akun WhatsApp-nya sudah habis masa berlanganannya atau akan segera dinonaktifkan lagi dsb. Kita sebagi pengguna jangan langsung percaya dengan tautan semacam itu. Kemungkinan besar tautan itu tautan yang dibuat oleh orang yang tidak bertanggung jawab untuk menyusupkan virus atau backdoor.

3. Gunakan aplikasi pengunci pihak ketiga

Dengan adanya pengunci, nantinya pengguna harus membuat pola atau memasukan pin ketika akan buka aplikasi WhatsApp, dengan begitu, orang-orang terdekat pengguna tidak mungkin bisa masuk ke aplikasi WhatsApp ketika smartphone dipinjam bahakan hilang.

4. Gunakan Two-step Verification

Cara mengangktifkan fitur Two-step Verification, buka aplikasi WhatsApp, Setting > Account > Two-step Verivication.

Dengan mengaktifkan fitur ini, nantinya pengguna diminta memasukkan pin ketika hendak membuka akun WhatsApp-nya di smartphone baru.

5. Aktifkan notifikasi keamanan

Setelah mengaktifkan fitur ini, pengguna akan mendapatkan notifikasi apabila akun WhatsApp-nya dibuka dengan smartphone, laptop, desktop dan gadget lainnya.

Pengguna juga akan mendapatkan notifikasi  jika kode-kode keamanannya berubah.

Itulah 5 langkah mudah untuk menjaga WhatApp tetap aman dari orang jahil yang ingin mencuri data pengguna.

Berbagi :